RANCAH POST – Sebuah grup Facebook membuat heboh netizen lantaran membawa nama kampus terkenal Universitas Brawijaya Malang.
Bukan karena di dalamnya membuat berbagai prestasi Universitas Brawijaya melainkan karena grup Facebook tersebut berisikan anggota yang diduga sebagai laki-laki penyuka sesama jenis alias gay.
Grup tertutup itu pun beranggotakan 178 orang netizen dan diberi nama ‘Persatuan Gay Universitas Brawijaya Malang’.
Tidak diketahui secara pasti apakah netizen yang tercantum dalam grup Facebook ‘Persatuan Gay Universitas Brawijaya Malang’ itu adalah mahasiswa UB atau bukan.
Dalam keterangan dituliskan bahwa grup itu dibuat untuk menyatukan mahasiswa gay/bizex/laki-laki penyuka sesama jenis di Universitas Brawijaya Malang.
Berikut keterangan grup tersebut sebagaiman dikutip Rancah Post.
GRUB INI DI BUAT UNTUK MENYATUKAN MAHASISWA YANG GAY / BISEX / PENYUKA SESAMA JENIS ( CWOK – CW0K ) DI UNIV.BRAWIJAYA MALANG.
(Groups tertutup khusus kalangan sehati, untuk saling bertukar pikiran, share informasi serta berdiskusi tentang permasalahan Hak Asasi Manusia, seputar pengetahuan tentang seks, seksualitas dan kesehatan seksual serta kesehatan reproduksi,dll)
BACA JUGA: Pria Muslim Ini Jadi Gay Pertama yang Melangsungkan Pernikahan Sesama Jenis Secara Resmi
GRUB INI DIBUAT BUKAN UNTUK MENJELEKAN NAMA ALMAMATER DAN SEBAGAINYA, TETAPI UNTUK MENYATUKAN SESAMA MAHASISWAÂ DIDALAM GRUB INI SETIDAKNYA HARUSLAH BERFIKIR SEPERTI MAHASISWA DAN POSITIF
DEMI MENJAGA KE PRIVASIAN ANGGOTA GRUB ,ADMIN MENJADIKAN GRUB TERTUTUP AGAR DAPAT MENJAGA KE PRIVASIAN ANGGOTA GRUB DAN BAGI YANG MAU GABUNG DI GRUB INI DIHARAPKAN MEMAKAI FOTO PROFIL (PP) ASLI
RULE dalam groups:
1. Tidak boleh posting hal-hal yang berbau pornografi atau pornoaksi (entah berbentuk kata-kata vulgar ataupun gambar porno)
2. Tidak boleh jualan atau komersialisasi apapun (jasa pijat plus, pelacuran, kucing, gigolo, jualan produk apapun, dll)
3. Dilarang menjelek-jelekkan orang lain, pihak lain atau memfitnah orang lain, serta memposting sesuatu yang belum terbukti kebenarannya. Hormati asas praduga tak bersalah.
4. Jangan memposting hal-hal yang menyangkut SARA yang dapat memicu perpecahan dan pertikaian. Diskusi dan adu argumen masalah agama, selagi masih dalam batas kewajaran diperbolehkan. tetapi dilarang ad-hominem.
5. Jagalah kerukunan dan persatuan di antara sesama member. Karena tujuan dibentuk groups ini untuk kebersamaan.
Patuhilah rambu-rambu ini untuk kebaikan bersama. MELANGGAR AKAN DI HAPUS DARI GRUB Selamat berinteraksi dan have fun ^_^
Kehadiran grup itu pun dikomentari netizen. “Astaghfirullah…kmbali ke zaman soddom n gomorah, na’udzubillah min dzaliik…” tulis Nonie Grace.