RANCAH POST – Kecelakaan memang bisa terjadi pada siapa saja dan dimana saja. Sekalipun pada orang yang sudah berhati-hati dan waspada.
Kecalakaan yang paling sering terjadi adalah kecelakaan saat berkendara. Seperti halnya yang terjadi di Jl. Prambanan – Piyungan km 5. Kejadian ini diposting oleh akun Facebook Deviana Sari yang diunggahnya ke grup Info Cegatan Jogja, Selasa (18/7).
Menurut Devi, korban hanya mengalami luka ringan. Dan yang mengejutkan dari kejadian ini adalah si penabrak ternyata suami korban itu sendiri.
Saat mengetahui yang ditabraknya adalah istrinya sendiri, si penabrak pun syok melihat istrinya terbaring kesakitan di pinggir jalan sambil mondar mandir bingung melihat istrinya kesakitan.
Namun bukannya menolong sang istri, ia malah berdiri sambil mencari hp istrinya yang pada saat kecelakaan mental dan jatuh entah dimana.
Devi yang pada saat itu menolong sang korban mencoba untuk menyadarkannya dan menepuk badan serta muka si korban agar tidak pingsan karena ketakutan melihat luka berdarah di kakinya.
Setelah bisa bicara, si korban pun jengkel terhadap suaminya yang tidak menolongnya dan malah kebingungan mencari handphone-nya yang hilang, padahal jelas-jelas istrinya tengah kesakitan dan orang-orang disekitar hanya melihat saja.
https://www.facebook.com/ds.devianasarii/videos/pcb.2353012884725021/1550267405032013/?type=3&theater
Jengkel dengan suami korban yang tidak menolong istrinya, akhirnya Devi pun berteriak pada suami korban, “paak bojomu ki njaluk tulung njenengan malah tok tinggal golek hp!!”
Setelah Devi berbicara seperti itu, suami si korban pun sadar dan langsung menolong istrinya. Karena yang menabrak korban adalah suaminya sendiri, akhirnya kasus ini tidak diproses oleh yang berwajib.
Dan yang membuat Devi merasa jengkel lagi adalah handphone korban yang hilang ternyata diambil oleh bapak-bapak yang memakai jaket warna krem dan memakai helm warna putih. Dan bapak itu pergi begitu saja.
Devi pun menjelaskan bahwa foto yang diunggahnya adalah foto setelah korban dibawa ke rumah sakit. Devi pun meminta maaf telat memfoto kejadian tersebut karena ia sibuk membantu sang korban.