RANCAH POST – Perkembangan teknologi tak bisa dipungkiri terus melesat, bahkan semakin memanjakan para penggunanya. Hal ini juga berlaku di dunia teknologi smartphone, berbagai fitur canggih dibenamkan demi memudahkan para pengguna.
Namun dengan adanya fitur canggih yang dibenamkan pada ponsel pintar, terkadang masih saja disalahgunakan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab hanya untuk sekedar iseng.
Nah, seperti yang diunggah oleh seorang netizen di grup Facebook baru-baru ini. Abdul Rosyid mengunggah sebuah foto lengkap dengan caption yang menyebutkan seorang pemuda diturunkan dari gerbong kereta api lantaran memindahkan suhu pendingin.
Tampak dalam foto di atas, seorang pemuda terduduk saat diperiksa oleh seorang Polsuska di Stasiun.
“Gara-gara memindah suhu AC kereta menggunakan HP.. pemuda ini diturunkan dari KA 206 Tawang Alun hari ini di Stasiun Kalisat.” tulis Abdul.
Tak bisa dipungkiri memang fitur remot kontrol sudah banyak disematkan pada ponsel Android, hampir semua merk sudah dilengkapi fitur infra red (IR Blaster) tanpa perlu install aplikasi lagi.
Sehingga, smartphone jaman sekarang sangat berguna terlebih jika di rumah atau kantor terlalu banyak perangkat elektronik yang menggunakan remot seperti AC, televisi, dan lain-lain.
Mengetahui kejadian di atas, netizen pun ramai membahas pemuda yang diturunkan oleh Polsuska dari gerbong kereta api lantaran memindahkan suhu pendingin ruangan.
“Mungkin doi kedinginan mkannya diubah suhu ac nya.” ujar Andrie.
“Saran aja, gunakan fitur tsb sesuai kebutuhan. ulah iseng kita kadang kita anggap sepele, padahal bisa merugikan orang.” kata Garry.
“Padahal pernah kepikiran mau ngelakuin ini…. kenapa bisa ketauan yak.” tukas Laurensius.
“Tau dari mana ya tuh pengawas dia yang pindah wkwkwk ngeri juga.” ucap Ruri.
Selain itu, ada beberapa netizen juga yang menjelaskan bagaimana kronologi kejadian di atas.
“Itu bukanya korban minta dikecilin acnya sama petugas di KA tapi dihirawkan aja,akhirnya korban turunin suhu acnya dengan hpnya dia.” terang Muhammad.
“Itu ceritanya begini bro. Dia udah minta teknisi KA untuk benerin, trus teknisi ga datang2 , akhirnya dia ambil tindakan eh keciduk. Tapi masalahnya si polisi KA nya berlebihan hingga diturunkan. PT KAI minta maaf atas kejadian ini. Termasuk pelanggaran (membuat tidak nyaman penumpang lain) gt katanya pt sepurnya.” tambah Ilham.
By the way, jangan ditiru yah lur!