RANCAH POST – Penemuan bangkai makhluk raksasa diduga cumi-cumi raksasa yang ditemukan mati terdampat membuat heboh warga pesisir Pantai Dusun Hulung Desa Iha Kec. Huamual Kab. Seram Bagian Barat, Maluku.
Hewan raksasa mati di laut Maluku diduga cumi-cumi raksasa itu pertama kali ditemukan nelayan setempat bernama Asrul (37), Selasa malam sekitar pukul 21.00 WITA.
Lantaran kondisi malam yang gelap, Asrul tadinya menduga bila hewan raksasa mati di Laut Maluku itu sebagai perahu yang bersandar di pesisir pantai.
Penasaran dengan benda yang dilihatnya semalam, Asrul memutuskan untuk melihat kembali keesokan harinya. Ketika kembali, Asrul mendapati adanya hewan laut yang menyerupai cumi-cumi raksasa yang sudah tak bernyawa.
Asrul sendiri kemudian memberitahukan penemuan hewan raksasa mati di Laut Maluku itu kepada warga lainnya. Sontak saja warga pun dibuat gempar dan berbondong-bondong mendatangi lokasi penemuan makhluk raksasa di laut Maluku itu.
Namun demikian, penyebab hewan raksasa mati di Laut Maluku itu terdampar belum diketahui secara pasti. Diperkirakan makhluk raksasa yang berbobot 35 ton dengan panjang sekitar 15 meter itu sudah mati sekitar tiga hari.
BACA JUGA: Warga Tasikmalaya Temukan Paus Terdampar
Sementara itu, pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Kabupaten Seram Bagian Barat, Nasrun mengatakan, dari identifikasi, makhluk raksasa itu merupakan paus.
“Kalau identifikasi melalui foto, hewan raksasa mati di Laut Maluku itu adalah paus, sperm whale jenisnya. Tapi nelayang bersikeras kalau itu cumi-cumi,” kata Nasrun, Rabu (10/5/2017).
Menurut perkiraan Nasrun, hewan yang awalnya diduga cumi-cumi raksasa itu sudah menjadi bangkai sekitar 7 hingga 10 hari.
Kalau dilihat dari panjang 22 meter, besar sekali. Jadi sperm whale itu kalau membusuk, ususnya akan keluar melalui bagian tenggorokan bawah mulut yang bergaris-garis kayak buah labu, jadi melengkung-lengkung.
Kalau dia mati, sudah membusuk beberapa minggu akan terlepas, jadi semacam tentakel cumi memanjang.