RANCAH POST – Pemimpin redaksi Vogue Italia, Franca Sozzani tutup usia pada Kamis, 22 Desember 2016 waktu setempat. Dia wafat pada usia 66 tahun usai berjuang melawan penyakitnya selama nyaris satu tahun.
Kehidupan dari Pemimpin redaksi Vogue paling lama ini didokumentasikan menjadi sebuah film dengan judul Franca Chaos and Creation. Film yang dibuat oleh anaknya ini ditayangkan secara perdana pada bulan September lalu di Festival Film Venice.
Franca lahir di Mantua, Italia di tahun 1950. Selama bertahun-tahun memimpin Vogue Italia, dia memciptakan revolusi industri fesyen serta mempelopori upaya untuk menuju inklusi bagi wanita dari semua ras, usia serta bentuk tubuh.
Dia memperoleh penghargaan bagi usahanya tersebut. Bahkan, karena konstribusinya dalam dunia fesyen, Franca didaulat untuk menjadi Duta Fesyen bagi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) di dalam beberapa tahun terakhir.
Mengenang jasa Franca, Pemred Vogue Amerika, Anna Wintour pun menulis sebuah artikel bagi sahabatnya tersebut. Di dalam tulisannya, Anna mengungkapkan bahwa Franca mengajarkannya mengenai persahabatan.
Anna yang sudah menjalin pertemanan bersama Franca Sozzani selama 30 tahun ini mengatakan bahwa mendiang Franca merupakan sosok yang hangat, cerdas, lucu, serta percaya diri. Franca pun adalah seorang pekerja keras yang pernah ia kenal dan multitasking.