RANCAH POST – Ketimbang citra positif, selama ini mungkin warga lebih sering mendapatkan kesan atau citra negatif dari sejumlah anggota kepolisian. Hal ini mungkin tidak terlepas dari ulah atau aksi beberapa oknum anggota kepolisian yang memang berlaku negatif, melakukan pungli misalnya.
Namun hal ini tidak berlaku dengan anggota Polres Rembang. Kapolres Rembang AKBP Sugiarto adalah orang yang mempunyai andil memperbaiki citra anggota kepolisian. Kepada anggotanya, ia selalu menanamkan prinsip saling menolong, terlebih kepada warga yang mengalami kesulitan. Sebab, sudah menjadi tugas anggota polisilah membantu warga yang memang sedang membutuhkan bantuan.
Seperti yang terjadi beberapa pekan lalu dan dilakukan oleh tiga orang anggota Polres Rembang, Bripda Cetto, Bripda Deny Novel, dan Bripda Nawang. Ketiganya secara suka rela merogoh kocek pribadinya demi menolong seorang warga yang kendaraan roda duanya mogok lantaran kehabisan bahan bakar. Warga yang kehabisan bakar itu adalah Muhaimin, ia kehabisan bensin di Jalan Clapangan Rembang, Rabu (21/9/2016) pekan silam.
Tentu saja hal ini membuat takjub AKBP Sugiarto dengan tindakan ketiga anggota Polres Rembang tersebut. “Saya bangga usai mendapat laporan bahwa anggota saya membantu warga yang sedang mengalami kesulitan tanpa harus menunggu perintah,” ujar Sugiarto.
Diceritakannya, ketiga anggota Polres Rembang itu sedang melaksanakan patroli dengan mobil dinas. Di saat bersamaan, mereka melihat seorang warga yang tengah mendorong motornya. Mereka pun kemudian turun dengan maksud menanyakan apa yang menjadi kendala Muhaimin. Usai mengetahui jika motor itu kehabisan bensin, ketiga anggota Polres Rembang itu pun langsung mencari penjual bensin eceran.
Kemudian, bensin itu diberikan kepada Muhaimin supaya bisa kembali melanjutkan perjalanan. Bahkan sebelum pergi, ketiga anggota polisi itu juga sempat menyampaikan pesan berkenaan dengan keselamatan berlalu lintas dan kelengkapan surat-surat kendaraan.
“Diminta atau tidak, di mana ada warga yang mengalami kesulitan kami akan hadir. Kami melakukannya dengan ikhlas sehingga dengan hadirnya anggota kami di masyarakat akan dirasakan manfaatnya. Begitu juga dengan anggota kami supaya bisa merasakan kesulitan yang dialami oleh masyarakat,” tutupnya.