RANCAH POST – Sigit Purnomo Syamsuddin Said, atau yang biasa dikenal sebagai Pasha Ungu, saat ini tidak hanya dikenal sebagai salah satu personel band Ungu saja. Pasha menjabat sebagai Wakil Wali Kota Palu semenjak beberapa bulan yang lalu. Sebagai seorang abdi negara, Pasha pun diharuskan untuk menyesuaikan diri, begitu juga dengan berpakaian.
Pasha pernah di-bully dikarenakan gaya busananya yang dianggap terlampau berlebihan. Kala itu Pasha memakai kemeja dan juga jas yang dipenuhi oleh pin. Lebih tidak pantas lagi, Pasha menggunakan celana jeans sambil membawa tongkat komando ketika menjemput delegasi Kota Boras, Swedia, di Bandar Udara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu.
Rupanya masalah itu pun diketahui rekan satu band Pasha, Enda dan juga Onci. Menurut Enda, masyarakat harus memaklumi penampilan Pasha yang dianggap belum terbiasa melaksanakan tugasnya menjadi salah satu petinggi kota Palu.
Enda mengatakan mengubah imej tidaklah semudah membalikan telapak tangan. Terlebih Pasha Ungu telah 20 tahun bergelut di dunia hiburan tanah air yang penampilannya bebas dan tidak ada kekangan. Enda meyakini penampilan Pasha akan berubah dengan berjalannya waktu.
Onci juga melanjutkan, setiap orang tentu memiliki panutan sendiri di dalam berpenampilan. Untuk Onci, hal yang sangat penting, apa yang dipakai oleh Pasha Ungu tak menghina siapa pun.