RANCAH POST – Dari sekian banyak pejabat daerah yang dilantik pasca meraih kemenangan dalam Pilkada serentak yang digelar Desember 2015 silam, nama Sigit Purnomo, yang tenar dengan sapaan Pasha Ungu, kini menjabat sebagai Wakil Walikota Palu.
Namun baru juga dilantik, sikap Pasha Ungu menjadi sorotan dan menuai kritik. Pasha Ungu disebut-sebut marah-marah saat memimpin Apel Hari Kesadaran Nasional di Balai Kota Palu, Kamis (18/2/2016) lalu. Pasha Ungu juga disebut-sebut menolak beberapa awak media yang ingin mewawancarainya dan mengeluarkan kalimat yang kurang pantas.
“Saya ini sekarang sudah pejabat, bukan lagi artis. Kamu orang cuma kontributor kan,” ucap salah seorang jurnalis menirukan perkataan Pasha Ungu.
Begitu juga saat Pasha Ungu dilantik, ia terkesan menghindari awak media yang mencoba meliputnya. Namun justru tetap melayani keinginan para fans yang meminta berfoto bersama dirinya.
Pasca insiden tersebut, Ketua Alinasi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palu, Mohammad Iqbal Rasyid menyayangkan sikap suami dari Adelia Wilhelmina tersebut.
Sebagai pejabat publik, termasuk kepala daerah dan wakilnya wajib untuk tidak menutup diri kepada publik, apalagi wartawan. Sebab menolak memberi informasi selain termasuk menghalang-halangi kerja jurnalistik sesuai UU Nomor 40/1999 tentang Pers juga melanggar prinsip keterbukaan informasi seperti diatur dalam UU Nomor 14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP).
Dilansir salah satu media, Sabtu (20/2), Pasha Ungu sendiri diketahui telah melakukan klarifikasi dan meminta maaf. Meski disebut-sebut arogan dan sombong, Pasha tak mau ambil pusing. Saat ini yang ia inginkan adalah menjalankan amanat dan menyelesaikan tugasnya dengan baik.