RANCAH POST – Tiga perusahaan jawara komputer asal Jepang, Toshiba, VAIO dan Fujitsu tampaknya sudah menemui jalan buntu dalam pengembangan bisnis komputer mereka. Hingga mereka harus memutuskan untuk melebur bisnis kompter mereka bertiga jadi satu bisnis di bawah naungan satu perusahaan.
Dan untuk masalah brand sendiri, tampaknya VAIO akan menjadi brand utama yang menaungi bisnis baru hasil peleburan ketiga perusahaan ini. VAIO memang cocok sebagai pilihan, karena di sebagian besar pasar, VAIO memang dipandang sedikit lebih tinggi dibanding brand lainnya.
Penggabungan bisnis komputer dari VAIO, Toshiba dan Fujitsu ini memang dibutuhkan dan merupakan langkah tepat dari ketiga perusahaan tersebut, untuk bisa bertahan di tengah persaingan pasar yang makin ketat. Serta untuk bisa berkembang dan maju ke tahap berikutnya. Dari pada memilih bisnis sendiri-sendiri, namun pada akhirnya malah tenggelam dalam persaingan.
Keuntungan lain yang didapat dari kerja sama ini adalah soal finansial. Dimana keuangan perusahaan nantinya akan terbantu, dan diprediksi hal ini juga akan bisa meningkatkan laba perusahaan untuk kedepannya. Disamping itu, wilayah atau jangkauan pasar juga akan meluas. Seperti yang kita ketahui, bahwa VAIO cukup unggul di berbagai wilayah kekuasaan Sony. Sementara Toshiba unggul di Amerika Utara dan Fujitsu menguasai wilayah Eropa.
Merge antara ketiga perusahaan ini sendiri akan diberlakukan mulai akhir bulan Maret 2016 mendatang. Dan dengan penggabungan ini, maka kekuasaan VAIO di Jepang akan meningkat jadi 30% dan mereka akan lebih siap dan lebih berani untuk bersaing dengan Lenovo yang menguasai pasar Asia belakangan ini.
Selain memperluas jangkauan bisnis, merge yang dilakukan pada bisnis komputer ketiga perusahaan ini juga akan membantu dari sisi kemudahan pekerjaan. Karena kini ketiganya bisa saling bertukar teknologi dan saling memakai paten yang mereka miliki pada produk mereka selanjutnya. Jadi hal ini mempermudah baik dari proses desain, konsep hingga perakitan.