RANCAH POST – Tertangkapnya artis Nikita Mirzani (NM) serta Puty Revita (PR) di dalam sebuah penggerebekan si hotel mewah di kawasan Bundaran HI karena kasus prostitusi online yang dijalankan keduanya jelas menjadikan kaget masyarakat. Apa lagi ada nama Puty Revita yang tak lain adalah finalis ajang kontes kecantikan Miss Indonesia yang ia ikuti pada 2014 lalu.
Mendengarkan nama Yayasan Miss Indonesia dikaitkan dengan asal ketenaran Puty Revita, Pihak yayasan mengatakan statement tentang Puty. Bahwa Puty bukanlah merupakan bagian dari management Yayasan Miss Indonesia lagi.
Ditambahkan oleh Lina, Peraturan Miss Indonesia yang cenderung keras ini memang telah disosialisasikan pada semua peserta juga finalis di semua ajang pencarian bakat serta kontes kecantikan yang diadakan oleh pihak MNC Group.
Diakui oleh Lina, alasan lain pihaknya memutuskan kontrak Puty karena tidak ada prestasi menonjol yang ditampakkan oleh finalis asal Kalimantan Timur itu.
“Kami telah memutuskan kontrak dia semenjak Februari 2015 kemarin sebab kami melihat dia tak menunjukan talentanya selama di kontrak oleh pihak SMN. Selama dikontrak pun dia adalah orang yang pasif dan jarang menuruti arahan, oleh karena itu management memutuskan untuk memecatnya,” ucapnya.
Lina sendiri menjelaskan lepas dari managemen SMN, pihaknya tak lagi bertanggung jawab dengan apa yang dilakukan oleh Puty
“Kita tak mengetahui aktivitasnya. Tidak mungkin kita memantau kehidupannya 24 jam. Kita tak pernah bertanggungjawab terhadap aktivitas pribadi orang lain, kita tak bertanggung jawab. Jika management urusin job itu tentang event, on air, iklan sebagai artis,” pungkasnya.