RANCAH POST – Kisah seorang ibu masak batu demi menyenangkan hati anak-anaknya kini tengah menggemparkan publik. Sebut saja Iyah, istri dari Andun dan ibu dari 7 anak ini terpaksa memasak batu karena anaknya merengek kelaparan.
Iyah benar-benar tidak punya makanan untuk anak-anaknya, suaminya Andun bekerja serabutan dan tidak mempunyai penghasilan tetap. Hingga akhirnya anak-anak mereka tidur karena memang batu tidak mungkin bisa dikonsumsi.
Kisah keluarga ini membuat Kapolres Cianjur AKBP Asep Guntur merasa simpati. Dia segera melihat kondisi rumah keluarga itu, dan ternyata mereka menumpang di tanah orang. Gubuk sederhana yang mereka tinggali juga hampir ambruk.
Guntur kemudian mengusahakan bantuan makanan serta pembangunan rumah yang terletak di Kampung Bolenglang, Desa Sukasari, Kecamatan Cilaku, Kabupaten, Cianjur tersebut. Sang pemilik tanah, yaitu Kilin, kemudian rela mendonasikan tanah seluas 72m untuk keluarga nahas tersebut.
Setelah urusan tanah rampung, Iyah mendapat bantuan Perumnas berupa rumah tipe 36. Guntur katakan, “Pak Andun bekerja serabutan, membantu warga sekitar. Rumahnya pun dekat perumahan itu,” Selasa (03/11/2015).
Bersama para donatur, Guntur lantas memikirkan masa depan keluarga tersebut. Apalagi ada 7 orang anak yang semuanya perempuan. Yang paling besar berumur 11 tahun. Guntur tuturkan, “Beberapa minggu sekali kami akan meninjau, kami memberi bantuan makanan.”
Banyak juga donatur yang langsung berdatangan memberi bantuan kepada keluarga Iyah. Guntur juga percaya, warga sekitar akan menjaga keluarga agar Iyah tidak masak batu lagi.