Berita Hari Ini, RANCAH POST – Menkumham Yasonna Laoly menegaskan akan segera memindahkan Gayus Tambunan ke Lapas Gunung Sindur. Hal tersebut dilakukan pasca terpidana 30 tahun penjara itu kepergok asyik keluyuran di sebuah restoran di Jakarta.
Menurut laman Detik, Selasa (22/09/2015), Lapas Gunung Sindur tersebut berada di lahan milik Kemenkumham di Desa Cibinong, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor. Lapas ini memiliki lahan seluas 2,4 hektare.
Pembangunan Lapas Gunung Sindur sendiri sudah dimulai dari tahun 2010. Memang saat ini Lapas tersebut sudah ada yang menghuni. Namun, Kemenkumham bersama BNN memutuskan untuk mendirikan rutan baru di area Lapas. Sel itu ditujukan untuk para bandar narkoba kelas kakap.
Terkait keamanan, Lapas Gunung Sindur tidak perlu dipertanyakan lagi, 3 ring keamanan sudah dipasang. Pengamanan maksimum tingkat tinggi benar-benar diterapkan.
Petugas kemanan yang menjaga lapas itu juga bersifat khusus. Petugas Kemenkumham akan ditugaskan di barisan terdalam. Lapisan berikutnya akan dijejali oleh petugas BNN dan Polri. Jaringan telekomunikasi akan diputus. Anjing pelacak juga telah disiagakan.
Lapas Gunung Sindur juga dilengkapi oleh peralatan canggih dan modern. Salah satunya adalah alat jammer sinyal handphone untuk memutuskan sinyal komunikasi jika ada narapidana yang lolos memakai handphone.
Kunjungan terhadap narapidana Lapas Gunung Sindur juga diperketat. Napi tidak boleh melakukan kontak fisik langsung dengan pembesuk.
Sebelumnya, Menkumham Yasonna Laoly murka setelah tahu Gayus Tambunan bisa keluyuran di sebuah restoran padahal masih berstatus sebagai napi. Yasonna langsung mengintruksikan agar Gayus dipindahkan ke Lapas Gunung Sindur.
