RANCAH POST – Terkait Ospek yang tengah dilaksanakan oleh sebagian lembaga pendidikan menyambut tahun pelajaran baru, Menristekdikti (Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi) Mohamad Nasir meminta agar pelaksanaan Ospek penerimaan mahasiswa baru tidak ada tindakan perpeloncoan.

Nasir katakan, “Tidak boleh ada lagi tindakan perpeloncoan dalam ospek,” Minggu (26/07/2015).

Nasir mengatakan ospek harus bisa menjadi kegiatan positif untuk memperkenalkan mahasiswa baru tentang kampus yang akan mereka jadikan sebagai tempat menimba ilmu.

Materi wawasan kebangsaan pun, kata Nasir, harus dijadikan sebagai acuapan saat ospek. Bila masih ada tindakan perpeloncoan saat penerimaan mahasiswa baru, Nasir akan memberikan tindakan tegas. Bila mahasiswa senior melakukan tindakan tersebut, rektor kampus kampus harus memberikan hukuman.

Nasir tambahkan, “Bila perpeloncoan dilakukan atas perintah rektor, rektor akan kami beri sanksi karena indisipliner.”

Pelaksanaan Ospek atau MOS memang kerap kali menjadi saat-saat yang menegangkan bagi siswa atau mahasiswa baru. Sebab, ketika ospek biasanya mereka disuruh untuk membawa barang dan melaksanakan hal yang tidak penting, dan tidak ada hubungannya dengan pelaksanakan masa orientasi.

Share.

Leave A Reply