RANCAH POST – Longsor Bogor terjadi kala hujan deras terus mengguyur kawasan puncak Bogor dari Jumat (26/12/2014) sore hingga tadi malam. Bencana longsor tersebut terjadi di 5 titik berbeda di Kabupaten Bogor.
Jumat sore, longsor Bogor terjadi di Jalan Raya Puncak, Kecamatan Cisarua. Pada titik ini, tebing kurang lebih setinggi 3 meter ambrol dan menimbulkan lalulintas di jalur Puncak benar-benar macet total, itu disebabkan tanah longsoran menutupi seluruh badan jalan raya.
Pada waktu yang hampir bersamaan, longsor Bogor juga terjadi di Kampung Caringin, Bogor. Secara tiba-tiba tebing setinggi 10 meter ambrol kala titik tersebut di guyur hujan lebat. Tiga rumah milik warga tertimbun tanah longsoran.
Dalam bencana longsor tersebut juga memakan satu orang korban tewas bernama Ny Uha berumur 70 tahun, wanita lanjut usia itu tewas mengenaskan tertimbun material rumah karena tak sempat mengevakuasi diri. Jasad Ny Uha berhasil ditemukan dan dipindahkan, setelah tertimbun dalam 2 jam.
Menurut Budi Aksomo selaku pihak BPBD kabupaten Bogor ungkap, “Korban tewas setelah tertimbun runtuhan karung, yang berfungsi untuk menahan tebing yang berada di belakang rumahnya”.
Hujan lebat yang terus mengguyur seluruh Kabupaten Bogor juga mengakibatkan longsor di Desa Lembah Duhur, Desa Srogol dan Desa Ciburui.
Saat ini seluruh anggota gabungan tim BPBD dan Tim Reaksi Cepat Kab. Bogor telah bergegas ke semua titik longsor Bogor untuk melakukan penanganan bencana.