RANCAH POST – Sebuah kabar terbaru terkait handset Google Glass buatan Google kini kembali beredar di dunia maya. Kabar ini mengatakan bahwa Intel akan menyokong pasokan chip prosesor untuk handset Google Glass mendatang.
Seperti yang kita ketahui, versi awal dan original dari handset Google Glass ini ditenagai oleh prosesor kembangan Texas Instruments yakni OMAP 4430. Namun dilansir laman PCMag (02/12/2014), jika hal ini benar, mungkin ketersediaan Intel untuk memasok chip prosesor untuk handset Google Glass ini merupakan lanjutan dari kerja sama kedua perusahaan tersebut yang telah terjalin beberapa waktu terakhir ini.
Selain itu, bergabungnya Intel dalam projec Google Glass ini turut menegaskan keseriusannya, dalam terjun ke pasar wearable, setelah sebelumnya meluncurkan sebuah gelang pintar bertenaga Intel. Intel juga dikatakan akan memasok Google Glass ini ke beberapa jaringan rumah sakit, serta beberapa manufaktur. Mereka juga dikatakan akan mecarikan lapangan kerja baru untuk handset ini.
Google sendiri sebelumnya telah mendorong spesifikasi tinggi untuk pihak perusahaan. Pada bulan April lalu, dengan dengan meluncurkan GLASS FOR WORK, yang mana mendorong para pengembang, untuk menciptakan aplikasi yang berguna untuk kebutuhan bisnis.
Intel dikabarkan bekerja sama dengan beberapa pihak seperti Augmedix Inc dan APX Labs LLC, guna mengedarkan handset Google Glass ini di industri kesehatan, konstruksi dan manufakturr.
Namun sayang, baik Google, Intel maupun Texax Instrumens hingga kini belum mengeluarkan komentar apapun terkait kerja sama Google dengan Intel ini.
Sebelumnya, Intel sendiri sempat meluncurkan MICA (My Intelligent Communication Accessory), sebuah aksesoris fashion berupa gelang pintar yang didukung teknologi chip Intel. Namun bukannya menggunakan teknlogi X86, pada handset wearable ini, Intel justru menggunakan struktur ARM pada chip prosesornya.
Intel dan Google juga baru saja meluncurkan lini perangkat Cromebook terbaru serta lini desktop bertenaga Chrom.