RANCAH POST – Satu lagi perusahaan smartphone asal Cina, Gionee resmi mengumumkan kehadirannya untuk mencari peruntungan di pasar Indonesia pada hari Jumat (8/12).
Saat ini, Gionee memiliki tiga ribu tenaga ahli dan juga empat pusat riset. Perusahaan juga mengklaim telah mengapalkan perangkat ke lebih dari 13 negara di dunia.
Gionee memiliki pabrik terbesar di Asia berbasis di Shenzhen, Tiongkok. Pabrik ini diakuinya dapat memproduksi hingga 100 juta unit perangkat per tahun.
Pencapaian dan kesuksesan yang telah dicapai Gionee mendorong perusahaan untuk melakukan ekspansi ke Indonesia yang dikenal sebagai pasar ponsel terbesar kedua di kawasan Asia Tenggara.
CEO Gionee, David Yeung menilai sekarang merupakan waktu yang tepat untuk merambah pasar smartphone Indonesia dan bersaing bersama pabrikan ponsel lain.
Tak tanggung-tanggung, Gionee juga telah menunjuk artis muda penuh bakat Cinta Laura Kiehl sebagai brand ambassador di Indonesia.
Sebagai salam pembuka, Gionee juga memboyong salah satu perangkat unggulan perusahaan yaitu M7 Power.
Gionee M7 Power menawarkan fitur layar penuh kekinian dengan aspek rasio 18:9 dengan mengukur diagonal 6 inci, dan menampilkan resolusi HD+.
Spesifikasi Gionee M7 Power termasuk kehadiran chipset entry-level Snapdragon 435, RAM 4 GB, dan penyimpanan internal 64GB.
Dukungan baterai jumbo berkapasitas 5000 mAh, M7 Power juga disematkan kamera utama 13 megapiksel di bagian belakang, dan kamera selfie 8 megapiksel di depan.
Saat rilis, harga Gionee M7 dilego pada angka Rp3.999.000.
Selain M7, Gionee juga diharapkan akan memperkenalkan perangkat lain seperti X1, S10 Lite dan P8M.
Ketiga perangkat tersebut sudah mendapat resmi dari TKDN dan Ditjen Postel Indonesia beberapa waktu lalu.