RANCAH POST – Tulisan perbedaan antara nafkah dan uang belanja istri ini jadi perdebatan para netizen. Ada banyak yang setuju, namun tidak sedikit pula yang berbeda pendapat.
Perbedaan tentu itu merupakan hal yang wajar, akan tetapi sudah sewajarnya kalau pendapat itu bisa diutarakan.
Pemilik akun Facebook bernama Ali Munandi beberapa waktu lalu mengunggah sebuah tulisan panjang. Judul dari tulisan tersebut adalah ‘uang nafkah dan uang belanja itu beda’.
Sampai saat ini, postingan yang diunggah pada tanggal 3 September itu telah mendapat 2,4 ribu like dan telah dibagikan lebih dari 11 ribu kali.
BACA JUGA : Gara-Gara Postingannya yang Menghina Driver Ojol, Wanita Ini Jadi Bahan Nyinyiran Netizen
“UANG NAFKAH DAN UANG BELANJA ITU BEDA.
Hampir semua yang memegang dan mengatur keuangan keluarga adalah istri sehingga bisa dikatakan istri adalah manager keuangan, tapi justru masih banyak para istri bahkan termasuk suami juga yang belum tau kalau ternyata uang nafkah (shopping) itu beda dengan uang belanja,
saya kira ini harus diluruskan dan disampaikan bukan untuk memanas-manasin atau memprovokasi tapi sampaikanlah kebenaran walaupun pahit (berat) karena akan berdosa jika mengetahui suatu kebenaran tapi diam tidak memberitaukan, menginformasikan dan mengingatkan.
Jadi, nafkah istri adalah uang yang khusus diberikan oleh suami kepada istrinya untuk digunakan bagi kepentingan pribadi istri atau uang jajan istri (keperluan pribadi). Artinya, uang nafkah merupakan kewajiban suami untuk membahagiakan istrinya.
Sedangkan uang belanja merupakan kewajiban suami sebagai kepala rumah tangga sebagaimana fungsinya untuk mencukupi kebutuhan istri dan anak-anaknya agar kehidupan anggota keluargannya menjadi sejahtera dan layak.
Jadi gampangnya nafkah adalah uang jajan (shopping) istri untuk kebutuhan pribadi sang istri seperti membeli pakaian, ke salon, kosmetik dll. Sedangkan uang belanja adalah uang yang di pakai sehari hari untuk makan, memberi jajan anak, bayar listrik, membeli kebutuhan rumah tangga lainya. Nah jika sekarang suami-istri sudah sama sama tau lantas apa yang harus dilakukan?
Untuk para suami, mulai sekarang sisihkan uang untuk memberi nafkah (shopping) istri juga selain untuk memberi uang belanja. Untuk para istri, boleh mengingatkan suaminya untuk memenuhi kewajiban nafkah istri, namun lakukan dengan cara yang baik, wajar dan bersyukurlah atas setiap rizki yang diberikan suami. Insha Allah akan membawa berkah dalam kehidupan keluarga.
Untuk para suami sudah mulai terbukalah pikiran dalam mengatur mana yang disebut nafkah istri dan mana yang disebut uang belanja. Jika para istri mengetahui dan menanyakan hal ini, bersabarlah dan terus bekerja keras.
Untuk para istri bersyukurlah atas pemberian suami sesuai kemampuanya karena dengan sikap tersebut akan membuat istri yang berbakti dan pandai bersyukur yang akan menambah keberkahan dan nikmat Tuhan kepadamu. Aamiin…
Jakarta, 03 September 2017
Salam AM”
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1499907960056139&set=a.416294688417477.91385.100001108477612&type=3&theater