RANCAH POST – Tak seperti di Indonesia, Motorola terus menambah jajaran ponsel pintar miliknya untuk pasar Eropa. Ya, setelah beberapa waktu Moto G Fast dan Moto E mereka luncurkan, kini giliran Motorola One Fusion Plus yang diresmikan.
Motorola One Fusion Plus ini merupakan ponsel kedua perusahaan yang mengusung desain kamera depan pop-up setelah Motorola One Hyper.
Tentu saja berkat kamera depan pop up tersebut menjadikan layar ponsel ini terbebas dari yang namanya poni ataupun punch hole.
Ponsel ini memiliki tampilan depan Total Vision dengan ukuran layar seluas 6.5 inci. Namun sayangnya panel yang digunakannya masih IPS LCD dengan resolusi 1.080p serta dukungan fitur HDR10.
Di sektor kamera, perusahaan menempatkan empat buah kamera di belakang yang masing-masing berfungsi sebagai kamera utama 64 MP ditemani lensa ultrawide 8 MP, lensa macro 2 MP dan lensa depth sensor 2 MP. Sementara untuk kamera depannya tertanam sensor beresolusi 16 MP.
Untuk urusan performanya sendiri dipercayakan pada chipset Qualcomm Snapdragon 730 yang disandingkan dengan RAM 6 GB dan penyimpanan internal 128 GB.
Jika kapasitas ROM tersebut masih dirasa kurang, pengguna masih dapat memperluasnya hingga 1 TB menggunakan kartu microSD.
Akan tetapi, bila Anda tertarik untuk meminang ponsel ini Anda harus puas menggunakan satu kartu SIM karena hp Motorola ini memiliki slot kartu hybrid.
Terlepas dari hal itu, ponsel ini masih dilengkapi dengan port jack audio 3.5 mm dan radio FM.
Spesifikasi Motorola One Fusion Plus lainnya mencakup port USB Type-C yang mendukung fast charging 15W untuk baterai berkapasitas 5.000 mAh yang ditanamkan di balik cangkangnya.
BACA JUGA: Motorola Perkenalkan Moto G Fast dan Moto E, Berapa Harganya?
Rencanya Motorola One Fusion+ akan dijual di pasar Eropa pada akhir bulan ini dengan menawarkan banderol harga sebesar 300 Euro atau setara Rp 4,7 juta yang tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu Moonlight White dan Twilight Blue.