RANCAH POST – Bekerja sebagai driver ojek online bukan merupakan perkara mudah. Setiap driver dituntut memiliki kesabaran lebih ekstra dalam menghadapi setiap penumpangnya.
Sebab setiap harinya ia bekerja dengan berbeda-beda orang dan dengan kepribadian serta sifat yang berbeda pula setiap orangnya.
Terlebih mereka juga harus siap dengan segala risiko yang ada. Salah satunya adalah mendapat orderan fiktif yang bisa membuatnya rugi ratusan hingga jutaan ribu rupiah.
Dan hal itulah yang dialami driver ojek online satu ini. Driver ojol satu ini mendapat orderan fiktif makanan berjumlah Rp 1 juta.
Driver ojo ini awalnya mendapat orderan makanan dari KFC yang jumlahnya mencapai Rp 1 juta. Tanpa berpikir yang aneh-aneh, driver ini pun kemudian memesankannya.
Setelah sampai di tempat tujuan, driver ojol ini pun kembali menelpon customernya, namun nomor telponnya sudah tidak aktif.
Sebelumnya, driver ojol ini sempat berkomunikasi dengan customernya sebelum ia melakukan transaksi.
Diketahui, driver ojek online ini mendapat orderan makanan yang harus diantar ke RSUP Kepulauan Riau Tanjung Pinang, tepatnya dari kamar bersalin. Namun rupanya tak ada yang memesan apapun dari ruangan tersebut.
Dengan muka yang memelas, driver ojol ini pun kemudian membawa dus berisi makanan yang dipesan customer tak bertanggung jawabnya pulang.
Kisah driver ojol yang mendapat orderan fiktif senilai Rp 1 juta itu pun kemudian menjadi viral dan mendapat beragam komentar dari netizen.
ardhy_bangun_harjanto, “Bisa ngk ya,order fiktif kayak gini dilaporkan ke polisi dengan kasus penipuan?
Semoga saja bisa,biar oknum oknum yg suka order fiktif kena batu nya.”
niakushaa, “Ya allah. 😭 Semoga Allah melimpahkan rejeki yang berkah buat bapak. Semoga segera mendapat ganti yang lebih. Aamiin”
ninikwahyuni8, “Semoga mereka dpt azab dr Allah, dan u bpk ojol..berserah pd Allah..Insyallah nnt akan dpt ganti yg lbh besar..Amiin”
BACA JUGA: Gara-Gara Selisih Rp 24 Ribu dengan Nota, Pelanggan Cancel Orderan saat Driver Sudah Tiba di Tempat
andhy_riswandhy, “Data pengguna dan alamat asli pengguna ada disistem gojek, kalau dia online atau menggunakan hp kan bs dilacak tuh pelaku asli, semoga yg nakal2 gini mau ditindak sm pihak gojek”