RANCAH POST – Adanya bencana tsunami Selat Sunda menggerakan hati setiap orang untuk ikut meringankan beban saudaranya di Banten yang menjadi korban.
Salah satunya yakni dengan melakukan penggalangan dana seperti yang dilakukan sekelompok pemuda di Sragen berikut ini.
Mereka melakukan aksi galang dana demi korban tsunami Banten di alun-alun Sragen. Namun, aksi mereka justru dimanfaatkan seseorang untuk mengambil keuntungan diri sendiri
Dari postingan Eris Riswandi, modus pelaku yaitu memberikan uang dalam amplop yang jumlahnya 100 ribu.
Namun, pelaku tak menyumbangkan semua uangnya, ia meminta kembalian 40 ribu. Setelah dibuka, amplop itu ternyata berisi uang mainan.
Berikut postingan Eris sebagaimana dikutip Rancah Post.
LAGI MENGGALANG DANA AJA MASIH DI TIPU ORANG.
Saat Jak Sragen mengadakan galang dana untuk Korban bencana Tsunami Banten dan Lampung Selatan di Lampu merah alun2 Sragen. Tiba tiba ada Bapak-bapak menyumbang uang 100rb dalam amplop lalu meminta kembalian 60.000.
Berhubung lampu sudah hijau akhirnya di berikan 60rb sebagai kembalian, setelah amplop di buka isinya uang 100rb mainan.
Alhamduilah semoga dilancarkan rezekinya dan diberi hidayah oleh Allah Swt. Semoga menjadi pelajaran untuk komunitas lain yang ingin mengadakan galang dana seperti ini lebih teliti dan waspada.
Jangan padam, tetap menyala untuk berbuat baik dan bermanfaat. Terimakasih kepada adik adik ini untuk semangat kalian. 🙏🙏🙏
Aksi penggalangan dana yang dilakukan sekelompok pemuda demi korban tsunami Selat Sunda yang berujung dengan penipuan orang tak bertanggungjawab itu dikomentar beragam oleh netizen.
Mom’s Wielwis: “Astagfirullah y allah masih sajah ad orng Yg bgtu ya allah… 😢😢😢😢”
Nenk Nurjainah: “Ikhlas akan membawa berkah..semoga uang yg ketipu bisa tergantikn dengan nilai yang lebih…allah maha adil🤗🤗🤗”
Rifal Eomma: “Percayalah allah akan mengganti berkali2 lipat uang yang d kasih bapak tadi..bahkan asli gk palsu..apa lgi buat nolongin orang yg kesusahan
Semoga bpak itu d beri hidayah oleh allah swt..aamiin ya allah.”