RANCAH POST – Sebuah bangunan tua permanen dengan ukuran sekitar 1,5 x 2 meter terletak di tengah jalan. Tak banyak yang tahu kalau bangunan itu ternyata makam.
Makam di tengah jalan itu berjarak sekitar 200 meter dari Alun-alun Kota Purwokerto yang masuk dalam wilayah Kelurahan Sokanegara Kecamatan Purwokerto Timur.
Pintu masuk makam di tengah jalan itu terbuat dari besi. Di dalamnya, bisa ditemukan bekas pembakaran dupa.
Namun, tidak ada satu orang pun yang tahu persis siapa orang yang ada di dalam makam tersebut.
Kendati demikian, ada warga yang menyebutkan bila makam di tengah jalan itu makam Ragasemangsang, seseorang yang memiliki kesaktian luar biasa.
Saking saktinya, Ragasemangsang tidak akan bisa mati bila tubuhnya masih menyentuh tanah. Ragasemangsang baru mati ketika tubuhnya digantung di atas pohon dan tubuhnya tak bisa menyentuh tanah.
“Versi pertama, ada mayat di atas pohon yang kemudian diturunkan dan dimakamkan di lokasi itu. Orang sakti itu bertemu dan bertarung dengan Raden Pekih,” ucap Karto Suwito (72), Ketua RT 3 RW 5 Sokanegara, Kamis.
Hanya saja, meski tubuh Ragasemangsang tercabik-cabik senjata, tubuhnya kembali menyatu karena tubunya masih menyentuh tanah.
Raden Pekih pun akhirnya tewas karena kalah ilmu dalam pertarungan adu kesaktian itu.
Karto menuturkan, makam di tengah jalan di Purwokerto itu banyak dikunjungi peziarah dari luar kota semisal Tasikmalaya dan Surabaya.
Bahkan, makam di tengah jalan itu pernah didatangi oleh seorang pejabat.
“Kalau masyarakat sini tidak pernah, justru dari luar kota seperti Tasikmalaya dan Surabaya, ada juga orang Tionghoa,” terang Karto.
“Kalau yang percaya, meski kondisi jalan di sekitar makam sibuk, tapi tak pernah ada kecelakaan, seperti ada yang melindungi,” tambah Karto.
Karto kembali mengatakan jika makam di tengah jalan itu pernah akan dipindahkan. Akan tetapi tak ada yang sanggup memindahkannya sehingga makam tersebut masih ada di lokasi sampai saat ini.