RANCAH POST – Redmi K60 Extreme Edition resmi diluncurkan bareng Xiaomi Mix Fold 3 di China. Sesuai namanya, ponsel ini menjadi model tertinggi dari keluarga Redmi K60 Series.
Bagi yang belum tahu atau mungkin ketinggalan, Xiaomi sebelumnya sempat merilis Redmi K60, Redmi K60 Pro dan Redmi K60E pada Desember 2022 lalu.
Xiaomi Redmi K60 Extreme Edition dipersenjatai chipset MediaTek Dimensity 9200 Plus dan memiliki RAM hingga 24GB serta storage mencapai 1TB.
Smartphone ini mengadopsi layar OLED berbentang 6.67 inci dengan resolusi 1.5K, refresh rate 144Hz, touch sampling rate 480 Hz, refresh rate 144Hz dan tingkat kecerahan 2.600 nits.
Tak hanya itu, Xiaomi turut menyematkan chip Display PixelWorks X7 untuk meningkatkan performa layar perangkat ini.
Perihal kamera, Redmi K60 Extreme Edition diperkaya tiga kamera belakang dengan kamera utama beresolusi 50 MP (Sony IMX800) yang dilengkapi OIS (Optical Image Stabilization).
Sementara kedua kamera lainnya terdiri dari kamera ultrawide 8 MP dan makro 2 MP. Untuk kebutuhan selfie terdapat kamera 20 MP yang disematkan dalam punch hole.
Xiaomi Redmi K60 Extreme Edition ditopang baterai berdaya tampung 5.000 mAh dan dilengkapi fitur pengisian cepat (fast charging) 120W. Fitur tersebut diklaim perusahaan bisa mengisi daya dari 0-100 persen dalam waktu kurang dari 20 menit.
Selain itu, ponsel ini juga dibekali beberapa fitur penting lain seperti sensor pemindai sidik jari dalam layar, sertifikasi rating IP68, NFC, IR Blaster dan lainnya.
Di China, ponsel tersebut hadir dalam tiga opsi warna yaitu Green, Black dan White. Adapun rinciannya harganya adalah sebagai berikut.
- RAM 12 GB + storage 256 GB 2.599 yuan (sekitar Rp 5.5 jutaan)
- RAM 16 GB + storage 256 GB 2.799 yuan (sekitar Rp 5.9 jutaan)
- RAM 16 GB + storage 512 GB 2.999 yuan (sekitar Rp 6.3 jutaan)
- RAM 16 GB + storage 1 TB 3.299 yuan (sekitar Rp 7 jutaan)
- RAM 24 GB + storage 1 TB 3.599 yuan (sekitar Rp 7.7 jutaan)
BACA JUGA: Xiaomi Mix Fold 3 Resmi Dirilis, Ini Harga dan Spesifikasinya
Untuk saat ini belum diketahui apakah Xiaomi akan merilis ponsel barunya itu di pasar Indonesia atau tidak.