Bosan karena sering membeli token dan menjadi boros? Jangan khawatir, kamu bisa menggunakan cara menghemat pulsa listrik untuk mengatasinya.
Saat ini pengguna listrik memang dialihkan ke penggunaan listrik token, hal tersebut dibuat untuk memudahkan pengguna dan petugas dalam mengelolanya.
Untuk menghemat pulsa listrik, kamu membutuhkan strategi yang benar-benar matang agar pengeluaran dompet kamu bisa tetap terkontrol dengan baik.
Sebenarnya banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk menghemat penggunaan token atau pulsa listrik, misalnya mematikan pemakaian AC jika tidak dibutuhkan, mematikan lampu di siang hari, atau meminimalisir penggunaan listrik lainnya yang dirasa kurang penting.
Nah, jika kamu belum mendapatkan strategi yang pas untuk menghemat penggunaan pulsa listrik, kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa itu pulsa listrik yang kini sudah banyak digunakan.
Berikut penjelasan lengkapnya.
BACA JUGA: Cara Setting Alarm Token Listrik Agar Tidak Berisik
Apa itu Pulsa Listrik?
Pulsa atau token listrik merupakan sebuah voucher yang kamu beli secara langsung alias prabayar atau listrik pintar yang kini sudah menjadi standar kelistrikan di Indonesia.
Dengan adanya listrik prabayar ini, kamu bisa lebih mudah untuk membayar listrik tanpa harus mengantri seperti menggunakan listrik pascabayar yang tanggal pembayarannya ditentukan oleh PLN.
Untuk pembelian voucher token listrik ini bisa dilakukan secara mudah, baik itu melalui m-banking, aplikasi dompet digital, konter pulsa dan lainnya.
Kamu juga bisa mengisi token kapanpun kamu mau asalkan sebelum listrik padam.
Biasanya token listrik akan berbunyi atau mengeluarkan alarm yang menandakan jumlah kWH akan habis dan harus melakukan pengisian ulang.
Tapi beberapa orang mengeluhkan harus selalu memiliki uang untuk membeli voucher agar sewaktu-waktu mati bisa langsung membelinya, lain halnya dengan listrik pascabayar kamu hanya perlu menunggu tanggal yang sudah ditentukan untuk membayarnya.
Meskipun demikian, penggunaan listrik prabayar ini mendapatkan banyak keuntungan. Penasaran keuntungan apa saja yang bisa kamu dapatkan? Berikut diantaranya.
Keuntungan Penggunaan Listrik Prabayar
- Bisa mengontrol pengeluaran listrik.
- Terhindar dari ancaman petugas PLN yang akan memutuskan listrik atau pennjahat yang menyamar menjadi petugas PLN.
- Sistem listrik tidak bisa dibobol karena angka pada token hanya bisa diisi ke meteran listrik sendiri.
Cara Menghemat Pulsa Listrik
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghemat pulsa listrik, berikut diantaranya:
Mengganti Lampu LED
Pertama kamu bisa mengganti lampu LED. Pasalnya, lampu LED 7 watt pada beberapa merk lampu memiliki jumlah watt yang setara dengan bohlam 60 watt lho.
Sayangnya hal ini jarang diperhatikan dan banyak pengguna yang tergiur dengan lampu LED harga murah. Hanya saja lampu LED dengan jumlah watt sedikit memiliki harga yang cukup mahal, meskipun demikian lampu tersebut bisa menghemat penggunaan pulsa listrik dalam jangka panjang.
Matikan Lampu Jika Tidak Digunakan
Selanjutnya kamu bisa mematikan lampu jika tidak digunakan apalagi di siang hari. Banyak orang di kota-kota besar menggunakan lampu di siang hari karena dirasa kurang penerangan.
Padahal hal tersebut menjadi salah satu penyebab pulsa listrik cepat habis.
Mengatur penggunaan Alat Elektronik dengan Daya Besar
Jika kamu seseorang pengguna alat elektronik yang tinggi, kamu bisa meminimalisir penggunaannya.
Biasanya beberapa alat elektronik akan menyedot daya yang besar dan menyebabkan pulsa listrik kamu cepat habis. Adapun beberapa alat elektronik rumah tangga yang memiliki daya besar diantaranya, AC, Dispenser, Rice Cooker, Mesin Cuci, Water Heater dan lainnya.
BACA JUGA: Cara Beli Token Listrik di DANA
Nah, itulah beberapa cara menghemat pulsa listrik yang bisa kamu gunakan agar kamu tidak harus membeli token dan membuat keborosan yang disebabkan oleh kesalahan sendiri.