RANCAH POST – Di Pulau Jawa, total panjang jalur mudik mencapai 3.508 kilometer. Jalur tersebut meliputi Jalan Lintas Selatan sepanjang 1.270 km, Jalan Lintas Utara sepanjang 1.182 km, dan Jalan Lintas Tengah 1.056 km.
Dari data yang dirilis Kementerian PUPR, Kamis (22/6/2017), jalur mudik alternatif tersebut meliputi jalur alternatif Pantura sejuah 373,10 kilometer.
Jalur alternatif di Pantura itu mulai dari batas Jawa Barat yakni Bantarsari-Ketanggunga-Slawi-Randudongkal-Bantarbolang-Kebonagung-Wonotunggal-Bawang-Sukorejo-Boja-Ungaran-Semarang/Solo.
Kemudian dilanjutkan dengan jalur Semarang-Gubug-Godong-Purwodadi-Kunduran-Blora sejauh 108,76 km dan Rembang-Blora-Cepu-Padangan di batas Jawa Timur dengan panjang jalur 70,14 km.
BACA JUGA: Ingin Mudik Nyaman dan Lancar? Ikuti Jalur Alternatif Ini
Bagi pemudik yang hendak menuju Semarang, bisa juga dengan menempuh jalur mudik melalui Purwodadi ke arah Surakarta sepanjang 121 km.
Adapun dari Brebes, terdapat jalur Karangsawah Karangjongkeng-Purwodadi-Linggapura dengan panjang 70 km. Sedangkan di wilayah tengah, ada jalur Weleri-Sukorejo-Parakan sejauh 28 km dan Majenang-Kebumen-Purworejo yang memiliki panjang 209 km.
Bagi yang hendak menuju arah Selatan di Jogjakarta, bisa menggunakan jalur Patimuan-Sidareja-Jeruklegi-Gumilir-Slarang-Adipala-Bodo-Karangbolong-Puring-Petanahan-Ambal-Mirit-Wawar-Jali-Congot hingga Batas DI Yogyakarta sepanjang 182 km.
Jalur mudik alternatif lainnya adalah jalan tol dari pintu keluar Brebes Timur yang tembus sampai Weleri (Jawa Tengah) yang mencapai 110 km dan tidak dikenakan biaya alias gratis.
