Close Menu
Rancah Post
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Rancah Post
    • HOME
    • BERITA
      • Berita Banjar
      • Berita Ciamis
      • Berita Internasional
      • Berita Nasional
      • Berita Pangandaran
      • Berita Rancah
      • Berita Tasikmalaya
    • TEKNOLOGI
      • Aplikasi
      • Info Gadget Terbaru
      • Games
      • Internet
      • Software
      • Hardware
      • Review
      • Tips & Trik
    • LIFESTYLE
      • Fashion
      • Kecantikan
      • Kesehatan
      • Kuliner
      • Travel
      • Relationship
    • VIRAL
      • Sosial Media
      • Viral Video
      • Tentainment
    • SMARTPHONE
    Rancah Post
    Home»Berita»Berita Jabar»Wanita Hamil di Pangandaran Terindikasi Idap HIV
    Berita Jabar

    Wanita Hamil di Pangandaran Terindikasi Idap HIV

    Toni FaturokhmanToni Faturokhman29 Oktober 20160
    Share Facebook Twitter WhatsApp Telegram
    Follow Us
    Google News
    Wanita Hamil HIV AIDS
    Wanita Hamil HIV AIDS

    BERITA PANGANDARAN, RANCAH POST – Tes HIV digelar Puskesmas Sindangwangi, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran bersama dengan Labkesda Pangandaran dan Yayasan Matahati Pangandaran. Hasilnya, seorang wanita yang diketahui tengah hamil terindikasi positif mengidap HIV.

    Dari penuturan Iwan Hendra, petugas penjangkau lapangan Yayasan Matahati Pangandaran Jawa Barat, wanita hamil itu berasal dari Bojongsari dan berusia 22 tahun. Ia dinyatakan positif HIV usai Labkesda Pangandaran melakukan pemeriksaan ulang terhadap 63 wanita hamil yang masuk dalam wilayah Puskesmas Sindangwangi Padaherang.

    “Sehari-hari ia tinggal bersama dengan orang tuanya yang menjadi pengambil kayu bakar. Wanita tersebut sedang hamil anak yang kedua, usia kehamilanya kini memasuki bulan kedelapan. Kalau suaminya jadi pedagang kecil-kecilan di Jakarta dan berasal dari Pandeglang, pulang ke sini tiap tiga bulan,” ungkap Iwan, Sabtu (29/10/2016).

    Masih dikatakan Iwan, dari pemeriksaan rutin yang dilaksanakan puskesmas, labkesda, dan Yayasan Matahati, dalam tiga bulan terakhir ini kasus HIV positif di sejumlah wilayah Kabupaten Pangandaran Jawa Barat mengalami peningkatan. “Di Pangandaran, dalam kurun waktu tiga buan ini saja ditemukan 17 kasus, tiga kasus di antaranya berakhir dengan kematian akibat AIDS,” ucapnya, sebagaimana dilansir Harapan Rakyat.

    Dengan adanya temuan tersebut, Iwan berharap, Pemkab Pangandaran segera melakukan tindak lanjut agar Orang dengan HIV/AIDS ini bisa mendapatkan akses untuk melakukan terapi Anti Retroviral Virus atau ARV yang saat ini baru tersedia di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Banjar.

    Follow on Google News
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email Copy Link
    Toni Faturokhman
    • Website
    • Facebook
    • X (Twitter)

    Related Posts

    Pangandaran Diguncang Gempa M 5,5, Tak Berpotensi Tsunami

    Pangandaran Diguncang Gempa M 5,5, Tak Berpotensi Tsunami

    28 Desember 2023
    3 Kafe di Kampung Turis Pangandaran Ludes Terbakar, Inikah Penyebabnya

    3 Kafe di Kampung Turis Pangandaran Ludes Terbakar, Inikah Penyebabnya?

    31 Agustus 2023
    Kasus Moge Tabrak Anak Kembar di Pangandaran 2 Pengendara Divonis 4 Bulan Penjara

    Kasus Moge Tabrak Anak Kembar di Pangandaran, 2 Pengendara Divonis 4 Bulan Penjara

    7 Juli 2022
    Add A Comment
    Leave A Reply Cancel Reply

    Huawei Nova 13 Pro Terdeteksi di Situs TKDN dan Postel

    Huawei Nova 13 Pro Terdeteksi di Situs TKDN dan Postel, Kapan Rilis?

    9 Mei 2025
    Infinix XPad GT Segera Hadir di Indonesia

    Lolos Sertifikasi, Tablet Infinix XPad SE dan Infinix XPad GT Segera Hadir di Indonesia

    9 Mei 2025
    HP Vivo Y300 GT

    Vivo Y300 GT Resmi Diperkenalkan, Bawa Dimensity 8400 dan Baterai 7.620 mAh

    9 Mei 2025
    HP Samsung Galaxy F56

    Samsung Galaxy F56 Resmi Dirilis, Ini Spesifikasinya

    9 Mei 2025
    Rancah Post
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube LinkedIn
    • Kontak
    • Privacy
    • Terms
    • Disclaimer
    © 2025 Rancah Post.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.