RANCAH POST – George Lucas (71) meminta maaf karena perkataannya di dalam sebuah wawancara. Pernyataan itu mengarah pada sebutan ‘majikan budak kulit putih’ yang ia berikan pada pihak perusahaan film Disney.
Lucas, kreator Star Wars, menjual hak ciptanya pada Disney dengan nilai 4,05 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 56 triliun tahun 2012.
Minggu yang lalu, pembuat film itu mengatakan pada pembawa acara TV AS, Charlie Rose, jika dirinya telah menjual ‘anak-anaknya pada majikan budak kulit putih’.
Di dalam sebuah perkataan yang dikeluarkannya hari Kamis (31/12/2015), ia mengungkapkan jika dirinya ‘telah keliru berkata dan juga memakai perumpamaan yang amat tidak tepat’.
George Lucas juga melanjutkan bahwa dirinya ‘sangat menghormati perusahaan’ itu.
Film Star Wars yang paling baru yakni The Force Awakens, adalah kelanjutan dari trilogi asli yang disutradarai oleh JJ Abrams dan juga diciptakan oleh Disney.
“Saya sudah bekerja dengan Disney selama 40 tahun dan memilih mereka menjadi penjaga Star Wars dikarenakan rasa hormat saya yang tinggi pada perusahaan dan kepemimpinan Bob Iger,” ungkap George Lucas.
